Sabtu, 06 April 2013

Ini Dia Cara Sederhana Bikin Home Theater

Anda suka nonton film? Atau karaoke di rumah? Hmm pas sekali jika membangun sebuah sarana home theater! Tanpa harus mengganggu tetangga sebelah rumah, kita bisa tertawa, bernyanyi tanpa ada yang saling dirugikan. Membuat home theater untuk pemula adalah tantangan. Perhatikan penempatan material akustik agar bisa mendapatkan kualitas suara yang seimbang.

Home theater merupakan tempat dimana suara dan gambar membuat stimulasi pada alam bawah sadar dan kenyamanan. Untuk itu saat mendesain home theater selalu perhatikan pengaturan elemen ruang yang bisa mempengaruhi suara dan gambar.Untuk suara, hal utama yang harus diperhatikan adalah menghindari gaung yang menggangu. Caranya biasanya dengan teknik peredaman suara (akustik). Akustik yang baik membuat suara jadi baik, tidak bergaung atau berbeda dengan sumber suaranya.
Akustik yang baik bukan berarti menyerap suara hingga 100%, karena ruang yang terlalu menyerap suara juga membuat suasana lebih terasa kaku, dan membuat jenuh.  Untuk mencegah itu, ada dua hal yang harus dikenali dari fungsi akustik, yaitu menyerap dan meredam. 
Prioritaskan  material akustik pada dinding  belakang, dinding samping , dan area surround speaker . Lantai  dan pintu juga penting diperhatikan, karena terkait dengan hubungan suara dengan ruang lain (lantai lain). Home theater  yang kedap suara membuat aktivitas menonton tak mengganggu aktivitas lainnya di rumah.
Apa saja material standar yang bisa dijadikan alat peredam? Kini banyak pilihannya lho. bahan karpet,  parket , gypsum ,  plywood  , dan kain bisa menjadi pilihan pelapis dinding , lantai, plafon, dan pintu.  Jika ingin lebih maksimal meredam suara, tambahkan panel kedap suara yang dipasang berjarak dari depan dinding. Rongga diantara panel ini bisa berfungsi sebagai peredam suara yang baik. Bagaimana? Sudah siap membuat home theater sendiri?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar